PROBLEMATIKA UMAT ISLAM & ANALISISNYA
-
MENTORING-
A. PROBLEMATIKA UMAT ISLAM
Saat ini umat Islam tengah mengalami berbagai
problematika, baik di luar maupun di dalam negeri. Problematika-problematika
tersebut diperkirakan akibat perkembangan zaman yang semakin maju saat ini,
perkembangan pemikiran (tingkat intelegensi) seseorang, perkembangan pergaulan,
dan tentunya perkembangan teknologi.
Adapun berbagai problamtika tersebut yaitu
sebagai berikut :
1)
Pergaulan bebas
2)
Seks bebas
3)
Munculnya NII
4)
Aliran / sekte sesat
B. ANALISIS TIAP PROBLEMATIKA
Keempat problematika tersebut kini tengah melanda
Indonesia. Namun selain problematika-problematika tersebut, masih ada beberapa
problematika yang lainnya. namun yang keempat masalah di ataslah yang kini
benar-benar harus dipikirkan dan dituntaskan dengan baik. Berikut analisis
masing-masing problematika tersebut :
1)
Pergaulan bebas
Yaitu cara dan tingkah pergaulan remaja yang dianggap kurang baik yang biasanya
disebabkan karena remaja tersebut tidak mampu mengendalikan dirinya sehingga di
terjerumus di dalamnya. Penyebab lainnya adalah karena kondisi lingkungan
sekitar dan pengaruh teman sebaya. Biasanya remaja akan lebih mempercayai
temannya sendiri dan sering membangkang orangtuanya.
Cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi adanya pergaulan bebas adalah,
remaja zaman sekarang harus lebih bisa mendekatkan diri pada Allah SWT, mencoba
mengendalikan diri dengan cara pergaulan yang tidak baik yang ada di sekitar.
Orangtua juga punya peran besar dalam hal ini, mereka harus selalu mengawasi
tingkah laku putra-putrinya. Dan jika sudah terlihat tanda-tanda pada diri
mereka yang ikut terjerumus maka sebaiknya segera dinasihati dan dicegah agar
mereka tidak terjerumus lebih dalam.
Berikut adalah bentuk pergaulan muda-mudi zaman sekarang yang dirasa
sangat mengkawatirkan (mendekati pergaulan bebas) :
·
Ngegank
Yaitu berkumpulnya seseorang dengan membentuk kelompok sendiri.
Macam-macam gank yang beredar saat
ini, misalnya Modification Motor Club,
Music House, Brikers, Funk, dan
sebagainya. Sisi negatif dari ngegank adalah terjadi keterbatan pergaulan,
membela teman sendiri meskipun salah, ikut hal-hal negatif seperti tawuran dan
minum minuman keras, dan kurang peduli dengan lingkungan di luar gank.
·
Pergaulan melalui internet
Pergaulan ini disebabkan karena kemajuan teknologi. Pergaulan tidak
hanya dilakukan dengan empat mata (saling tatap mata dan bertemu) saja, namun
juga dengan cara tidak langsung menggunakan media elektronik yaitu internet.
Ada jejaring sosial yang dijadikan sarana bergaul di antaranya Facebook dan Twitter. Lewat sarana ini siapa saja bisa mengobrol (chatting) dengan siapapun dimanapun dan
kapanpun. Meskipun dua sarana di atas sebenarnya sangat baik karena dapat
menambah teman, menjalin silaturahmi bahkan membuat kita bertemu teman-teman
lama, namun tetap saja ada sisi negatifnya. Ada beberapa kasus penculikan dan
penipuan karena penyalahgunaan Facebook.
·
Pacaran
Tampaknya sudah umum di kalangan remaja. Barangkali karena pengaruh kisah
cinta novel, film dan lagu. Setidaknya di dalam pacaran ada pergaulan laki-laki
dan wanita tanpa nikah. Pacaran adalah kultur Barat yang mensahkan hubungan hetero
seksual pramenikah seperti puppy love (cinta monyet), dating (kencan), going steady
(pacaran), dan engagement (tunangan). Orang berpacaran akan lebih merugi
daripada untung. Contoh seorang mahasiswa pacaran, dia lebih sering melamun
bukannya belajar. Uang kiriman orangtua juga terserap untuk pacaran. Tidak
hanya untuk hidup dan buku.
Di masyarakat agamis, pacaran akan mengundang fitnah. Orang berpacaran
sedikit demi sedikit akan terkikis sisi Islam di hatinya, bahkan menghancurkan
moral dan akhlak. Islam menyatakan bahwa pacaran bukan jalan yang
diridhai Allah, karena banyak ruginya. Setiap orang yang berpacaran cenderung
bertemu, duduk, pergi berdua yang jelas-jelas adalah pelanggaran syari’at.
Karena pacaran orang seringkali melupakan aktivitas lain yang hukumnya wajib
maupun sunnah. Hingga saat shalat pun sempat teringat si dia. Jadi
kesimpulannya pacaran itu haram hukumnya.
2)
Seks bebas
Seks bebas dalam Islam disebut dengan berzina, biasanya diakibatkan
karena pergaulan bebas, bahkan pacaran pun dapat mengakibatkan adanya seks
bebas. Seks bebas sangatlah merugikan karena berdampak negatif di segala hal.
Seseorang akan merasa malu jika telah melakukan seks bebas, dia juga akan
dikucilkan oleh orang-orang di sekelilingnya dan tentu saja akan sangat dibenci
oleh Allah SWT. Seks bebas juga bisa mengakibatkan tertularnya PMS (penyakit
menular seksual) seperti AIDS.
3)
Munculnya NII
NII atau Negara Islam Indonesia adalah sekelompok muslim yang memiliki
satu tujuan ingin membentuk sebuah negara dengan Ideologi Agama Islam dan tidak
mengakui adanya Ideologi Pancasila yang sudah bertahun-tahun menjadi ideologi
bangsa Indonesai. Organisasi ini sangatlah mengganggu karena merekrut pemuda-pemudi
yang biasanya pandai, kaya dan kritis. Untuk menghindarinya, para pemuda lebih
hati-hati dalam menjalin pertemanan.
4)
Aliran / sekte sesat
Akhir-akhir ini sering ada kasus tentang aliran sesat dalam cakupan
Islam yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang. Ada yang mengaku
sebagai seorang Nabi yang mendapat wahyu Allah dan harus menyampaikan sebuah
ajaran. Padahal sudah sangat jelas jika Nabi Muhammad SAW adalah Nabi terakhir.
Ada yang mendirikan sebuah kerajaan yang menggabungkan dua agama, yaitu Islam
dan Kristen. Ada yang menjanjikan bisa masuk surga dengan membayar sejumlah
uang dan membunuh seseorang. Dan untuk menghindarinya, sebaiknya kita menjaga
diri dan semakin mempertebal iman dan takwa kita terhadap Allah SWT.
YEFIE
VIRGIANA
JURUSAN
PG-PAUD
NIM
5401410100